Biografi Singkat Kepala Negara Singapura, Lee Kuan Yew

Singapura adalah salah satu Negara kepulauan yang berada di ujung selatan Semenanjung Malaya, berjarak 137 km dari utara Khatulistiwa di Asia Tenggara. Republik Singapura di pisahkan oleh Negara Malaysia melalui Selat Johor di Utara dan Kepulauan Riau, Indonesia melalui Selat Singapura di Selatan.

Kepala pemerintahan Negara Singapura adalah seorang Perdana Menteri. Perdana Menteri di Negeri Singa ini merupakan tokoh politik yang paling kuat dan paling berpengaruh.

Singapura termasuk pusat perekonomian terbesar ketiga di dunia dan sudah menjadi kota metropolitan internasional yang memiliki peran penting dalam perdagangan dan perekonomian internasional.

Semua pencapaian yang diraih Negeri Singa ini tidak terlepas dari peran kepala pemerintahan Negara Singapura. Salah satu kepala Negara Singapura yang sangat berpengaruh dalam memajukan Singapura adalah Perdana Menteri pertama Negeri Singa, yaitu Lee Kuan Yew.

Pengen tahu lebih banyak tentang Lee Kuan Yew? Berikut biografi singkat kepala Negara Singapura, Lee Kuan Yew dan juga akan di jelaskan peran Lee Kuan Yew bagi Negara Singapura.

Lahir pada 16 September 1923, di Singapura, Lee Kuan Yew adalah keturunan dari generasi keempat keluarga China Hakka yang sudah tinggal sejak 1863 di Singapura. Namanya sendiri memiliki arti Cahaya yang cerah dan membawa kejayaan dari leluhur.

Lee pernah bersekolah di SD Telok Kurau, Raffles Institution dan Raffles College. Namun dimasa Perang Dunia II pada 1942-1945 dan penduduk Jepang berada di Singapura saat itu, sempat membuat beliau menunda kuliahnya.

Kemudian dia menyelesaikan pendidikannya di sekolah lokal. Saat itu dia mengambil jurusan bahasa Mandarin dan bahasa Jepang. Dari situlah Lee bekerja sebagai penulis laporan Sekutu bagi Jepang, serta editor bahasa Inggris untuk Koran Jepang, Hobudu (alat propaganda Jepang).

Kemudian, Lee Kuan Yew masuk ke London School of Economics and Political Science, di Inggris. Dari sana, dia meraih gelar sarjana hukum Fitzwilliam Colege di Cambridge. Dan di tahun 1950, Lee muda memutuskan kembali ke negaranya, Singapura dan bekerja sebagai pengacara di biro Laycock & Ong.

Karier Politik Lee Kuan Yew

Sosok Lee Kuan Yew bersama temannya di kelas menengah pendidikan di Inggris membentuk sebuah partai yang dinamai Partai Aksi Rakyat (PAP). PAP mereka dirikan karena memiliki tujuan yang mendorong pemerintahan Singapura yang berdaulat sehingga masa-masa kolonialisme Britania Raya berakhir [ada 1954.

Lima tahun kemudian, Lee Kuan Yew terpilih sebagai Perdana Menteri pertama di Singapura. Beliau menggantikan posisi kepala menteri Singapura, David Saul Masrshall. Lee menjabat sebapai kepala pemerintahan Negara Singapura selama 31 tahun.

Bagaimana masa kepemimpinan Lee Kuan Yew di Negara Singapura? Pasti banyak yang mempertanyakan hal ini.

Selama Lee menjabat sebagai orang nomor satu di Singapura, dia dianggap sebagai kepala Negara yang otoriter. Sistem kepemerintahannya lebih condong kepada kaum elit dan dia pernah mengatakan bahwa dirinya lebih suka ditakuti daripada disayang rakyatnya.

Kepala Negara Singapura ini juga dikenal sebagai perdana menteri yang suka melakukan NEPOTISME. Hal itu terbukti dari selama dia menjabat, beberapa anggota keluarganya memegang posisi terkemuka di bagian aspek kehidupan di Singapura.

Istri Lee, Kwa Geok Choo, tadinya merupakan salah satu kompanyon biro pengacara terkemuka Lee & Lee. Sedangkan anak-anaknya memegang posisi di berbagai badan usaha milik negara. Lee Hsien Loong kini menjabat sebagai Perdana Menteri sekaligus Menteri Keuangan Singapura serta Wakil Ketua Perusahaan Investasi Pemerintah (GIC) Singapura (ketuanya ialah ayahnya).

Lee Hsien Yang memegang posisi penting di perusahaan telekomunikasi SingTel. Anak perempuannya, Lee Wei Ling, mengurus Institusi Saraf Nasional. Menantu perempuannya, Ho Ching (istri Lee Hsien Loong), mengurus Temasek Holdings, sebuah perusahaan perseroan terkemuka yang memegang saham mayoritas di berbagai perusahaan pemerintah.

Pada November 1990, Lee Kuan Yew resmi mengundurkan diri dari kepala Negara Singapura. Kemudia dia kembali menjabat sebagai menteri senior pada cabinet Goh Chok  Tong.

Setelah 14 tahun vakum, terdengar kabar bahwa Lee dilarikan ke rumah sakit karena mengidap pneumonia, pada 5 Februari 2015. Dan pada 23 Maret 2015, Lee Kuan Yew mengembuskan nafas terakhirnya di usianya yang ke 91 tahun.

Itulah sekilas biografi singkat kepala negara Singapura, Lee Kuan Yew. Kamu juga mendengarkan lagu chord satu rasa cinta yang sangat banyak di putar orang hari-hari ini. Semoga melalui Blog ini, bisa menambah informasi yang kamu butuhkan. Sehingga kamu dapat lebih mengenal sosok Kepala Negara Singapura, Lee Kuan Yew. Sampai ketemu di Blog-blog selanjutnya. See you…